Tehran - Kabar buruk bagi anda yang suka menyeruput teh selagi panas. Seorang peneliti asal Iran, Reza Malekzadeh, memaparkan hasil penelitiannya bahwa meminum teh panas bisa menyebabkan kanker kerongkongan.
Meminum teh panas di atas temperatur 70 derajat celcius diasosiasikan dengan delapan kali resiko kanker kerongkongan akibat meminum teh hangat kuku dengan temperatur minimal 65 derajat.
Reza yang adalah mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Teheran bersama rekannya mempelajari kebiasaan minum teh dari 300 orang yang terjangkit kanker kerongkongan dan 571 lainnya adalah pria dan wanita sehat dari daerah yang sama di Provinsi Golestan, Iran Utara.
Golestan adalah daerah dengan tingkat kanker kerongkongan paling tinggi di dunia, tetapi dengan tingkat perokok dan peminum alkohol yang rendah. Sedangkan hampir semua orang yang disample adalah peminum teh hitam secara rutin, dan menkonsumsinya rata-rata lebih dari seliter per hari.
Menurut Reza, orang yang secara rutin meminum teh sedikitnya 2 menit setelah menuangkan lima kali lebih mungkin terjangkit kanker dibandingkan dengan meraka yang menunggu 4 atau 5 menit.
"Memang tidak habis pikir bagaimana teh panas bisa menyebabkan kanker. Tetapi jika lapisan kerongkongan anda berulang kali mendapat luka bakar, bagaimanapun juga itu bisa menjadi alasan," ungkapnya seperti dilansir Reuters, Jumat (27/3/2009).
Kanker oesophagus (kerongkongan) menewaskan lebih dari 500.000 penduduk dunia setiap tahunnya. Terbesar terjadi di populasi yang berbeda-beda di Asia, Afrika dan Amerika Selatan.
sumber : http://www.indocina.net/viewtopic.php?f=28&t=36761
Monday, March 30, 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment