Surabaya - Hujan deras disertai angin kencang di Bandara Juanda, Surabaya mengakibatkan insiden kecil. Sebuah pesawat milik Citilink yang tengah parkir di apron diterjang angin hingga bergeser sekitar 20 derajat dari tempat semula.
Meski tidak ada korban jiwa, namun dilaporkan bagian ekor pesawat milik anak perusahaan Garuda itu mengalami rusak akibat terjangan angin dengan kecepatan 30 knot.
"Citilink Boeing 737 yang parkir di apron bergeser ke barat sekitar 20 derajat, hingga bagian belakang pesawat mengalami rusak terkena angin 30 knot," kata Besar, staf Airport Duty Manager (ADM) Bandara Internasional Juanda, Surabaya, saat dihubungi detiksurabaya.com, Sabtu (14/2/2009).
Akibat insiden itu, menurut Besar Bandara Juanda sempat ditutup untuk penerbangan pada pukul 18.15 hingga 18.35 WIB. Karena jarak pandang untuk pendaratan pesawat kurang dari 800 meter.
Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, maka 3 jadwal pesawat harus dialihkan ke Bandara Ngurah Rai Bali. "Tiga pesawat yang dialihkan ke Bali. Lion Air, Batavia Air dan Air Asia," jelas Besar.
Sementara, dari data yang dihimpun, selain Citilink, pesawat milik masakapai Sriwijaya Air juga dikabarkan sempat bergeser saat tekena hempasan angin kencang. Pesawat yang saat itu sedang parkir juga bergeser ke arah barat sekitar 6-7 meter.
Sumber : http://surabaya.detik..com/read/2009...sempat-ditutup
Sunday, February 15, 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment